IMPLEMENTASI METODE PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SD NEGERI INPRES 1 LOLU PALU

Abstract

Penelitian ini membehas tentang implementasi model pembelajaran berdiferensiasi dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SD Negeri Inpres 1 Lolu Palu. Latar belakang penelitian ini didasari oleh adanya perbedaan karakteristik peserta didik di kelas, seperti gaya belajar, minat, dan kesiapan belajar yang membutuhkan pendekatan yang tepat agar pembelajaran menjadi lebih efektif dan menyenangkan. Rumusan masalah bagaimana implementasi model pembelajaran berdiferensiasi dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di SD Negeri Inpres 1 Lolu palu?, dan apa saja dampak yang ditimbulkan dari penerapan model pembelajaran berdiferensiasi terhadap pemahaman peserta didik dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di SD Negeri Inpres 1 Lolu palu?. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Subjek penelitian ini adalah guru Pendidikan Agama Islam, kepala sekolah, wali kelas, dan peserta didik kelas V/a. Fokus penelitian ini pada pelaksanaan pembelajaran berdiferensiasi dalam materi Keteladanan Khulafaur Rasyidin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi model pembelajaran berdiferensiasi dilakukan dalam tiga tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Guru menyesuaikan pembelajaran dengan gaya belajar peserta didik (visual, auditori, dan kinestetik) serta menggunakan media dan metode yang bervariasi. Dampak positif dari penerapan ini adalah meningkatnya pemahaman peserta didik, keterlibatan aktif dalam proses pembelajaran, serta meningkatnya motivasi belajar. Namun, terdapat juga dampak negatif seperti keterbatasan waktu, kesiapan guru dalam merancang pembelajaran berdiferensiasi, dan peserta didik cenderung memiliki gaya belajar yang berbeda-beda.